24.9 C
Kendari
Monday, December 4, 2023
spot_img

Keluarga Ambil Paksa Pasien Covid yang Meninggal, Tim Gustas Kolaka Tidak Bisa Berbuat Apa-apa

dr. Muhammad Aris

SIBERKITA.COM, KOLAKA– Tim Gugus Tugas  Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka kembali menemui tantangan berat dalam penanganan pasien positif corona.

Kali ini tim Gustas yang diketuai langsung Bupati Kolaka Ahmad Safei harus “berjibaku” dengan pikak keluarga pasien penderita Covid-19 meninggal, Jumat malam (30/7/2021).

Dalam keterangannya melalui pesan whatsapp grup, Sabtu (31/7/2021) Juru Bicara Gustas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kolaka dr Muhammad Aris mengungkapkan terjadinya ketegangan antara pihak keluarga pasien dengan tim Gustas.

“Pasien meninggal positif covid 19 tadi malam dibawa paksa oleh keluarga, kami tidak bisa berbuat apa-apa,” ungkap Aris singkat.

Dari tangkapan foto yang diunggah digrup whatsapp, Aris menunjukkan tangkapan foto terkait identitas dan status penanganan pasien berusia 22 tahun tersebut sejak masuk IGD, skrining PCR swab tanggal 24 Juli hingga tindakan medis tanggal 26 Juli di Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka.

Dalam ungkapan  gambar rekam medis terlihat catatan bahwa sebelumnya pasien perempuan, warga kecamatan Kolaka itu sempat menjalani pemeriksaan di Puskesmas Kolaka, sebelum akhirnya dirujuk ke RSBG.

Dalam pesannya melalui grup whatsapp tersebut, Juru Bicara Gustas Covid-19 Kabupaten Kolaka yang juga Ketua IDI Kabupaten Kolaka itu tidak banyak memberi komentar.

Muhammad Aris hanya mengucapkan kalimat singkat. “Kami tidak bisa berbuat apa-apa. Harap berhati-hati,” katanya.(eat)

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Latest Articles